Chapter 17 Nesya
Pagi harinya Nesya terbangun dan dirinya melihat suasana yang berbeda kali ini, kali ini dirinya tidur di kasur yang menurutnya begitu sangat nyaman dari pada kasur di kosnya. Nesya turun dari ranjangnya berjalan menuju balkon menikmati udara pagi yang masih segar ini dan belum tercemar oleh polusi udara, dengan masih menggunakan kemeja dan celana pendek Nesya yang sedang di balkon merentangkan kedua tangannya dan memejamkan matanya sebentar.
Tiba-tiba dari belakan ada yang memeluknya dan mencium lehernya, serta mengucapkan selamat pagi dengan mesra, Nesya menoleh sebentar lalu tersenyum kepada Rehan.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread