Andra menggeliatkan tubuh saat sinar matahari masuk melalui celah jendela. Rasanya dia tidak mau beranjak dari peraduan. Nyenyak sekali tidurnya setelah semalaman banyak menghabiskan tenaga untuk memadu kasih dengan Reisa.
Perlahan Andra membuka mata. Tampaklah seraut wajah cantik berdiri di hadapannya sembari membuka gorden. Matanya melirik jam di dinding yang jarumnya menunjukkan angka sembilan. Ternyata dia bangun kesiangan kesiangan hari ini.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasiIsi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread