Pagi sekali aku berpisah dengan roni karena aku akan berangkat menuju bandara. Dia tidak ada niatan buat mengantarku ke bandara. Dia masih rebahan di kamar hotel saat aku berangkat setelah gocar yang kupesan tiba. Roni memelukku dan mencium keningku. Aku pun membalas pelukannya meskipum hatiku sakit karena pengorbanan dia sama sekali tidak ada untukku.
Di tengah perjalanan menuju bandara aku mengirim pesan kepada kak lia apa dia bisa menjemput nantinya.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasiIsi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread