Candaka bangun pagi-pagi sekali karena khawatir akan datangnya gerombolan Gagak Hitam untuk membalas dendam. Dia masih belum mendapatkan mimpi yang menuntunnya ke Kitab Sembilan Naga Sakti selanjutnya. Padahal, Candaka sangat berharap segera mendapatkan mimpi ini untuk menuntaskan perjalanannya.
Pagi yang cerah membuat Candaka sedikit meregangkan tubuhnya di luar penginapan. Tidak tampak tanda-tanda munculnya gerombolan Gagak Hitam atau Rangkabumi yang akan membalas dendam anak buahnya yang dipermalukan olehnya.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasiIsi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread