Bab 200 Sebuah Kenyataan
Pak Aris yang sedang mengemudi tampak fokus menatap jalanan padat yang tak pernah lengang. Kota sibuk yang hampir dua puluh empat jam terus berputar ini seolah menjadi kota yang tak pernah buntu. Pagi, siang hingga pagi lagi ada saja orang-orang yang tetap menjelajahi setiap rute yang ada di kota ini. Dari bekerja atau hanya sekedar jalan-jalan saja.
“Ris!” Panggil tuan Malik yang tak mengalihkan kedua matanya dari padatnya jalan protokol kota megapolitan ini.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread