Bab 194 LPN-09 NAGA EMAS
Saat cahaya terang dari pusaran cahaya itu menghilang, Zhou Shen dan Serenity mendapati diri mereka berdiri di sebuah tempat yang berbeda—bukan lagi di kuil kuno Pulau Melayang, tetapi di sebuah ruang yang luas dan megah, dikelilingi oleh pilar-pilar emas yang menjulang tinggi ke langit-langit yang tak terlihat. Lantai di bawah kaki mereka terbuat dari batu berwarna perak, memantulkan bayangan mereka dengan kejelasan yang nyaris sempurna. Di udara, aroma bunga-bunga mistis dan embun pagi yang segar menyapa indra penciuman mereka, memberikan rasa nyaman namun juga membangkitkan kewaspadaan.
"Di mana kita?" bisik Serenity, matanya berkeliling dengan hati-hati, mencoba memahami lingkungan asing ini. Ruangan itu tampak kosong, tetapi kehadiran sesuatu yang besar dan kuno terasa memenuhi setiap sudutnya.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread