Bab 260 LPN-36 PERDAMAIAN
Di aula besar Eternity Nirvana, cahaya obor berpendar di dinding-dinding batu berukir, memantulkan bayangan yang menari di lantai marmer yang dingin. Aroma dupa dan minyak wangi bercampur dengan udara yang penuh ketegangan. Namun, malam ini, ketegangan itu berangsur luruh, digantikan oleh harapan baru.
Putri Serenity melangkah maju dengan anggun, gaun biru safirnya berkilauan di bawah sinar lentera. Ia menatap Zhou Shen dengan mata penuh syukur sebelum akhirnya menggenggam tangannya dengan lembut.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread