Bab 31
Satu notifikasi masuk di ponsel Tata. Jadwal mediasi ketiganya sudah keluar. Senyumnya tanpa sadar tercipta meski tipis sekali. Ia tak peduli pada mediasi. Ia hanya perlu menunggu waktu persidangan dimulai, terutama sidang pembuktian. Bukti mengenai rumah, bagaimana perlakuan mertua serta adik iparnya, tekanan yang ia peroleh dari mereka berdua, sudah ia kumpulkan. Membantah dalil porsita yang Bhumi katakan pada majelis hakim.
Aku kuat, katanya dalam hati.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread