Bab 33 Makan Bareng Kak Liya
Aku jadinya membeli dua paket nasi, dua burger, dan dua es krim. Aku memasuki hotel, dan setelah menaiki elevator menuju ke kamar kak Liya, aku tadinya hendak langsung menuju ke kamarnya, namun kulihat pak Jarwo dan Zahra yang sedang berbincang di depan pintu kamar Zahra yang memang selantai dengan kamar kak Liya. Aku ingin menyapanya, namun sepertinya percakapan mereka mengandung privasi, jadi aku langsung mengumpat di balik tembok untuk menguping.
"Yah pak, mau gimana lagi? Kayaknya juga si Rangga nya nggak tertarik sama saya, deh. Dia lebih tertarik sama kak Liya kayaknya" ucap Zahra.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread