Bab 1819 Kamu Mau Pulang?
“Saya tidak mabuk, Pak Andika. Saya masih bisa berpikir jernih!” jawab Jenima. Menurutnya, dia masih belum mabuk. Selain sempoyongan, dia merasa luar biasa.
Ketika Kanista mendengar ucapan Andika, dia pun berdiri dengan enggan. Namun, begitu menyadari bahwa dia bisa menggantikan posisi Jenima dan duduk di samping Ervan, hatinya kembali merasa senang. Lalu, dia berjalan ke arah Jenima dan berkata, “Ayo istirahat dulu, Jenima. Bangunlah!”
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread