Bab 2018 Penyusup
Terdengar suara langkah kaki tergesa-gesa di luar jendela. Meskipun para penyusup telah berhati-hati untuk tidak berisik, Janendra tetap bisa mendengarnya. Matanya langsung membelalak, disinari cahaya rembulan. Tidak, saya tidak boleh menyakiti siapa pun. Tim Wilona baru sampai di pulau ini dan mereka harus segera mulai bekerja. Dia pergi ke dekat jendela dan menunggu si penyusup untuk masuk. Begitu kepala mereka mengintip ke dalam, semuanya langsung ketakutan.
Mereka yang jantungnya lemah pasti sudah pingsan begitu melihat tatapan Janendra. Udara di sekitarnya penuh dengan aura membunuh dan dia menatap para pencuri itu dengan tajam. Satu tatapan saja darinya mampu membuat para pencuri lari terbirit-birit.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread