Bab 2020 Penelitian Dimulai
Cahaya menyinari rambut Wilona yang tergerai di bahu dan melingkari wajahnya. Dia tampak begitu ceria bagaikan kupu-kupu yang beterbangan di tengah musim panas yang hangat. Wilona lincah, naif, dan terkadang konyol, tapi senyumannya mencerahkan dunia. Janendra tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Wilona sebab terpesona oleh senyuman gadis itu.
Menyadari tatapannya, Wilona tersenyum malu-malu dan segera menyembunyikan wajah di balik selimut. Janendra tersadar dari lamunannya. Merasa gugup, dia pun bangun. “Saya akan memeriksa keadaan di luar. Kamu harus segera tidur.”
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread