Bab 2050 Mengalahkan Perompak
“A-Apa maumu? S-Saya bisa berikan apa pun yang kamu mau. Tapi, jangan bunuh saya,” sang kapten berkata dengan artikulasi yang kurang jelas. Mengira Janendra tidak mengerti, dia pun mengulangi ucapannya lagi.
Janendra menyeringai tipis selagi memperlihatkan tatapan mematikannya dan dengan satu tembakan, anggota terakhir kapal perompak pun jatuh ke lantai. Kemudian, dia beralih memandang ke arah pulau. Tatapan mematikan di matanya tiba-tiba menghilang dan digantikan oleh rasa cemas dan kepanikan sebab dia telah berada di sini terlalu lama dan seseorang di bawah sana pasti sedang mengkhawatirkannya.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread