Bab 72 Memutus Tali Persaudaraan
Musim dingin di selatan benar-benar menusuk. Hari-hari dingin itu Desica habiskan dengan kedinginan di dalam kamar berukuran mungil. Dia selalu bangun di pagi hari dengan kondisi tangan dan kaki yang membeku kedinginan. Dia selalu perhatian pada orang lain, tapi tidak pada dirinya sendiri.
Sekarang masih awal musim dingin, bahkan matahari masih bersinar terang. Namun Desica merasa hawanya bahkan lebih dingin daripada di dalam kamar tanpa penghangat saat musim dingin. Wajahnya memucat. Dia mengamati orang-orang di dalam ruangan itu dengan waspada. Bahkan orang yang awalnya saudara pun bisa berubah jadi tidak saling kenal.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread