Bab 247 Pertemuan Jodoh
Johan segera menggenggam tangan Bianca Sumarko. “Bodoh, aku percaya padamu.”
“Kalau begitu, bisa bantu aku nggak?” Wajah Bianca Sumarko tampak begitu sedih. “Akhir-akhir ini aku benar-benar makan nggak enak, tidur pun nggak nyenyak. Baru kemarin atau lusa, orang-orang di desa datang bergerombol mengancamku. Aku benar-benar…”
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread