Bab 116 Err
Pandangan mata Amara sekarang tertuju pada lelaki yang tersisa. Dia masih mengepulkan asap rokok, tak menghiraukan perkataan temannya. Tapi, tatapan itu sudah membuat pertahan Amara runtuh.
Ingin sekali gadis itu berbalik dan melarikan diri. Namun, himpitan dompetnya yang makin tipis dan semua teman tidak ada yang bisa membantu, ini adalah cara yang termudah, yang mungkin dia bisa dapatkan.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread