Bab 157 Sarapan Bersama
Amara terbangun lebih dulu karena merasakan tubuhnya terasa susah bergerak. Ia membuka matanya dan benar-benar sadar dengan apa yang ada di hadapannya. Erriol yang masih memejamkan mata. Tidur terlelap seperti anak kecil.
"Hah, bisa-bisanya kamu mengatakan hal yang nggak masuk akal seperti semalam, Err. Apa kamu sudah gila? Diluaran sana masih banyak sekali wanita yang lebih baik dariku. Aku bukan wanita yang baik buat kamu, Err," gumam Amara berkata dengan lirih sambil mengusap wajah dan memainkan kedua alis Erriol.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread