Bab 61 Curhatan Raga Kepada Elang
Sejak pulang joging bersama Pradnya beberapa jam yang lalu, Hanna menguburkan dirinya di dalam kamarnya karena Raga memilih menghabiskan waktunya sendiri di dalam kamar. Saat Hanna masuk ke kamar anaknya itu, Raga meminta waktu untuk sendiri tanpa diganggu oleh siapapun. Entah apa yang dilakukan anaknya namun sudah dua minggu ia tidak melihat anaknya terlihat ceria seperti ini. Mungkin sejak Dana memutuskan untuk berlibur tanpa adanya gangguan dari semua orang termasuk Raga.
Kini Hanna berdiri dan menuju ke arah walk in closet yang ada di dalam kamarnya. Ia tatap walk in closet miliknya dari ujung kiri ke ujung kanan sambil berpikir apa yang akan dirinya gunakan nanti saat bertemu dengan Adit. Yang jelas ia tidak akan mau menggunakan pakaian yang minim bahan apalagi terlihat ketat. Ya tentu saja ia tidak akan menyuarakan bagaimana waktu 15 tahun telah berhasil merubah tubuh gadisnya menjadi tubuh emak-emak satu anak saat ini. Mau bagaimanapun juga tetap saja perutnya tidak bisa sedatar dulu. Ada lemak-lemak yang meskipun ia bersikeras untuk membuangnya, namun mereka justru semakin kuat menempel pada perutnya. Belum lagi kedua gunung kembarnya yang sudah dua tahun memberikan asi untuk Raga dulu, kini jelas sudah tidak sekencang apalagi sepadat dulu.
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread