Bab 319 Lari
"Berhentilah mengatakan itu, Lidia. Aku sama sekali tidak merasa seperti itu," jawab Susana. Saat dia menyadari Lidia memaksakan sebuah senyuman, dia langsung merasakan hatinya terasa sakit, jadi dia berjalan ke arah Lidia untuk memeluknya erat-erat. Dia berbisik ke telinga Lidia, "Ke mana pun tujuanmu di masa depan, beritahu padaku. Aku akan pergi dan mengunjungimu kapan pun aku punya kesempatan."
"Ingat apa yang kau katakan. Kau tidak bisa berbohong padaku!" Sambil tersenyum, Lidia mengulurkan jari kelingkingnya kepada Susana. "Sumpah kelingking!"
Raih lebih banyak mutiara dari aplikasi Isi
Buka aplikasi Joyread
Baca lebih banyak lagi untuk menemukan lebih banyak cerita keren di Joyread